Penggunaan Implement dan Extend di Java Android

Sebenernya mau membahas pemakaian class-class di java android untuk user interface, melanjutkan bagian tulisan tentang user interface android di tulisan sebelumnya. Tetapi sepertinya perlu menulis tentang Implement dan Extend buat memudahkan membahas bagian berikutnya (maklum masih newbie dalam tulis menulis). Di tulisan tersebut dijelaskan sedikit tentang bagian statis XML dan bagian Java Programming, dan contoh menghubungkan keduanya. Simpel sebenarnya, hanya saja  menggunakan SDK Java android itu seolah olah kita  memakai tools yang disimpan di dalam lemari yang punya rak-rak (baca: class-class)  yang sangat banyak. Keuntungannya, implementasinya sudah paten, kita tinggal mengambil fungsi yang disediakan. Tetapi menjadi rumit karena fungsi class dan method nya menjadi sangat banyak (lihat android developer). Class-class tersebut dapat diimplementasikan langsung dalam activity yang dibuat.

public class pilih_tema extends Activity Implements ViewFactory{

@Override
public void onCreate(Bundle savedInstanceState) {
super.onCreate(savedInstanceState);
setContentView(R.layout.pilih_tema);

}

Seperti yang terlihat pada class pilih_tema diatas, ada extends Activity dan ada Implements ViewFactory. Apa beda keduanya? Hal ini penting untuk diketahui (nggak usah dihapal) karena akan memudahkan kita membaca dokumentasi SDK android di android developer. extends dan implements adalah salah satu bagian penting OOP (Object Oriented Programming, silahkan googling 🙂 ).  Activity adalah class yang menghandle lifecycle aplikasi. Gampangannya setiap mau membuat suatu kumpulan kode  yang mau ditampilkan dalam aplikasi android harus memanggil class ini, karena class ini yang menarik fungsi baris kode kamu ke mesin android, mengatur kapan harus idle, aktif dan bahkan menghapusnya waktu sudah tidak dipakai. Sedangkan ViewFactory adalah kelas yang bertugas untuk interface suatu tampilan view yang terdiri dari beberapa gambar image (contoh mau bikin galeri image yang disliding kanan kiri seingga muncul kumpulan gambarnya muncul bergantian, di android namanya ImageSwitcher). Hooo… beribet bahasa nya ya?? simple nya gini interface itu semacam penghubung dari method yang sama dari kelas-kelas yang logika nya gak berhubungan. Jadi kalau kita meng-implements ViewFactory berarti kita sebenarnya memakai method-method yang ada dalam kelas ViewFactory untuk membangun class pilih_tema. itu penjelasan sederhananya…. (Semoga Bener…. hehehe)

Lha lalu  kenapa satunya pakai extends dan satunya pakai implements, padahal mau sama-sama menurunkan sifat dari kelasnya? extends berarti menurunkan semua sifat dari super kelas yaitu Activity ke class turunannya yaitu pilih_tema. Kenapa semua sifat Activity harus diturunkan ke pilih_tema? ya karena dalam android, yang menjadi jantung (cieleh… jantung…) aplikasi ya…  class Activity seperti yang sudah diceritakan di atas. Lalu mengapa ViewFactory di “implements” kan? Karena class pilih_tema akan membangun class dirinya menggunakan method-method yang ada di ViewFactory. Tetapi tidak semua method nya dipakai. Di JAVA Programming kita bisa membuat implements lebih dari satu parent class (kelas yang menjadi rujukan) dalam satu child class (kelas yang akan di implement). Tetapi kalo extends hanya satu parent class dalam tiap child class. Itu tadi sekilas tentang implements, extends, method, dan interface. Walaupun beribet, semoga memberikan gambaran.

(Di tulisan yang saya rencanakan selanjutnya saya mungkin akan banyak menggunakan kata-kata ini, interface dan method *masih mungkin lo ya…. Sedangkan yang saya bicarakan sekarang bisa dicari di sini dengan kata kunci polimorfisme.) *Tulisan Ribet